topmetro.news – Prediksi Liga Champions 2019-2020 antara Valencia vs Atalanta. Laga mustahil yang bakal dimenangkan Valencia akan terjadi di pertandingan ini. Pada leg kedua 16 besar Liga Champions 2019-2020, Pada Rabu (11/03/2020) pukul 03:00 WIB di Estadio Mestalla. Tugas berat diemban Los Che untuk membalikkan skor 4-1, yang diderita La Dea dari leg pertama.
Atalanta menjadi tim kejutan, setelah lolos dari penyisihan grup dengan poin hanya tujuh dan selisih gol minus empat. Gli Orobici melanjutkan kejutan mereka dengan menang 4-1, atas Valencia pada leg pertama. Atalanta menjadi tim ketiga yang berhasil mencetak empat gol, pada laga babak sistem gugur Liga Champions pertama mereka. Setelah Manchester United (4-0 vs FC Porto pada 1996/1997), dan Valencia (5-2 vs Lazio pada 1999/2000).
Pertandingan yang luar biasa itu telah membuat Valencia memiliki tugas, yang hampir mustahil di leg kedua ini. Sepanjang sejarah Liga Champions, hanya ada empat dari 36 tim, yang kalah pada leg pertama sistem gugur dengan tiga gol. Atau lebih berhasil membalikkan keadaan dan lolos ke babak selanjutnya.
Atalanta akan mencoba untuk mencatatkan sebuah rekor baru minggu ini. Mereka bisa menjadi tim debutan pertama Liga Champions, yang mencapai babak delapan besar sejak Leicester City pada musim 2016/2017. Gli Orobici bisa menyamai laju tim Ajax Amsterdam ke babak semi final pada 2019, memainkan permainan menyerang yang sama dan tak kenal takut.
Hal itu sangat kontras dalam catatan Los Che akhir-akhir ini. Sejak mencetak tiga gol dari empat tembakan mereka melawan Lille pada bulan November. Valencia hanya berhasil mencatatkan gol dari empat tembakan tepat sasaran, dari 44 upaya terakhir mereka ke arah gawang di Liga Champions (9,1 persen).
Atalanta Tampil Apik Dilaga Sebelumnya
Atalanta mencetak gol pada enam tembakan tepat sasaran, dari 29 upaya pertama mereka ke arah gawang di Liga Champions musim ini. Tetapi sejak saat itu telah mencetak gol, dengan enam tembakan tepat sasaran dari delapan upaya terakhir mereka. Termasuk empat tembakan shots on target dalam kemenangan 4-1 di leg pertama.
La Dea telah tampil sangat baik di dalam negeri, menjadi pencetak gol terbanyak Serie A. Pertandingan liga terakhir mereka terjadi satu setengah minggu yang lalu, saat membantai Lecce 7-2. Hal itu, membuat total gol mereka dalam enam pertandingan terakhir menjadi 24 gol. Itu juga memberi mereka waktu ekstra untuk mempersiapkan laga ini. Sementara itu, Valencia kebobolan dua gol dalam lima dari tujuh pertandingan terkininya.
Valencia tidak pernah menang dalam sembilan pertandingan, di babak sistem gugur Liga Champions (D5 L4). Dan belum pernah mencetak tiga gol dalam pertandingan sistem gugur sejak menang 3-0, melawan Leeds United pada Mei 2001. Gabungkan itu dengan ketajaman lini serang Atalanta dan mengharapkan Los Che, untuk meraih kemenangan dipertandingan nanti. Namun, Atalanta hanya memenangkan tiga, dari 17 tandang mereka di ajang UEFA (D5 L9). (TM-YOFE)
Statistik Pertandingan Valencia vs Atalanta :
Head To Head Valencia Vs Atalanta :
20.02.2020 Atalanta 4-1 Valencia (UEFA Champions League)
12.08.2017 Valencia 1-2 Atalanta (Club Friendly)
Lima Pertandingan Terakhir Valencia :
07.03.2020 Alaves 1-1 Valencia (La Liga)
29.02.2020 Valencia 2-1 Real Betis (La Liga)
23.02.2020 Real Sociedad 3-0 Valencia (La Liga)
20.02.2020 Atalanta 4-1 Valencia (UEFA Champions League)
15.02.2020 Valencia 2-2 Atletico Madrid (La Liga)
Lima Pertandingan Terakhir Atalanta :
01.03.2020 Lecce 2-7 Atalanta (Serie A)
20.02.2020 Atalanta 4-1 Valencia (UEFA Champions League)
16.02.2020 Atalanta 2-1 AS Roma (Serie A)
10.02.2020 Atalanta 6-3 Radomiak Radom (Club Friendly)
08.02.2020 Fiorentina 1-2 Atalanta (Serie A)
Prediksi Menang Pertandingan Valencia vs Atalanta :
POIN 1/4:0
GOL 1-0
Prediksi Susunan Pemain Valencia Vs Atalanta :
Valencia: Jaume Doménech; Daniel Wass, Gabriel Paulista, Mouctar Diakhaby, Jose Gaya; Ferran Torres, Geoffrey Kondogbia, Dani Parejo, Gonçalo Guedes; Kévin Gameiro, Rodrigo. Manager: Albert Celades.
Atalanta: Pierluigi Gollini; José Luis Palomino, Berat Djimsiti, Mattia Caldara, Timothy Castagne, Marten de Roon, Ruslan Malinovskyi, Robin Gosens, Alejandro Gomez, Josip Ilicic, Duván Zapata. Manager: Gian Piero Gasperini.
